Azwendi: Penerapan PPKM di Pekanbaru Justru Meningkatkan Kasus Covid-19

BERITAPEKANBARU.NET-Penerapan PPKM Level 4 di Kota Pekanbaru, dinilai bukan sebuah kebijakan yang efektif.

Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fajri melihat dengan adanya PPKM Level 4 ini justru angka kasus Covid-19 di Pekanbaru mengalami kenaikan, dan berdasarkan angka statistik yang dia terima, angka penambahan Covid-19 di Pekanbaru mencapai di atas 1.000 kasus.

"Artinya untuk efektifitas PPKM ini masih belum efektif sehingga perlu dievaluasi. Tujuan penerapan PPKM adalah memutus mata rantai penyebaran Covid-19 namun trennya malah meningkat," katanya, Senin (2/8/2021).

Selain itu, politisi Demokrat ini mengatakan dengan penerapan PPKM ini, saat ini kondisi sosial dan juga ekonomi masyarakat dinilai sudah memasuki tahap krisis.

Dengan semakin krisisnya ekonomi dan sosial akibat penerapan PPKM, Azwendi menilai bahwa hal inilah yang menyebabkan semakin banyaknya masyarakat yang turun ke jalan-jalan untuk meminta sumbangan.

"Selain itu, penyekatan arus lalulintas dalam kota bukan membuat sunyi, malah membuat titik kerumunan baru di jalur alternatif yang dilalui pengendara," tegasnya.

Sementara itu, Presiden Jokowi telah mengumumkan perpanjangan PPKM Level 4 hingga 9 Agustus. Kebijakan itu juga diikuti Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Bila memang begitu keputusannya, Azwendi menilai perlu ada kelonggaran.

"Kalau dilanjutkan, agar formulasinya tetap diberi keringanan dan kelonggaran. Kita tidak mengesampingkan kesehatan, (tapi) bagaimana stabilitas masyarakat juga terjaga. Sangat berat memang, kita juga minta maaf, ini bukan tak peduli dengan masyarakat," terangnya.

Satu lagi yang terpenting jika PPKM Level 4 dilanjutkan, tambah Azwendi, pemerintah harus lebih memperhatikan keperluan masyarkat.

"Bukan masyarakat saja yang mendapat bantuan sosial, pelaku usaha juga perlu jaminan bagaimana kelangsungan usahanya. Artinya wajib lah memberi," pungkasnya.***

Sumber : cakaplah.com

Berbagi :